Kane tampil impresif ketika Inggris menang 4-0 atas Lithuania dalam laga kualifikasi Piala Eropa 2016 di Wembley, Jumat (27/3/2015). Striker berusia 21 tahun tersebut membayar kepercayaan Hodgson dengan menyumbang satu gol, hanya dua menit setelah menjejakkan kakinya di lapangan.
Kemenangan tersebut membuat Inggris menjaga rekor 100 persen selama kualifikasi Piala Eropa 2016, yang membuat mereka kokoh di puncak klasemen sementara Grup E dengan nilai sempurna, 15. Tiga Singa unggul enam poin atas dua rival terdekatnya, Slovenia dan Swiss, yang memiliki poin sama.
Penampilan Kane membuat Hodgson senang. Dia pun memuji pemain didikan Tottenham itu, yang kini menempati peringkat teratas daftar top scorer Premier League, sebagai bagian penting untuk masa depan Inggris.
"Saya sangat senang dengan penampilan tim dan bangga dengan Harry Kane," ujarnya kepada wartawan.
"Ada banyak pembicaraan tentang dirinya. Menjadi pekan yang hebat baginya, kami senang memiliki dia dan semoga ini menjadi awal yang panjang untuk kariernya."
"Saya pikir dia akan memberikan tekanan pada dirinya sendiri karena dia seorang profesional yang bagus. Saya tak berpikir dia akan terkekang oleh tekanan."
"Sorotan media begitu besar dan dia harus menerimanya dan akan berbuat lebih baik. Sangat penting kami tak mengangkat lalu membantingnya, tetapi membangun dia sebagai bagian penting untuk masa depan kami."
Hodgson juga memberikan konfirmasi timnya tak diperkuat Raheem Sterling dan Danny Welbeck saat bermain di Italia untuk melakoni uji coba melawan Azzurri. Itu artinya, Kane memiliki kesempatan pertama menjadi starter di timnas dalam laga di Turin.
"Jelas peluangnya menjadi starter melawan Italia menjadi lebih besar; kami kehilangan semua pemain," ujar Hodgson. "Saya tidak punya pemain depan. Tetapi kami akan menunggu dan melihatnya."
No comments:
Post a Comment