Penyerang Liverpool Rickie Lambert menilai timnya tampil bagus sehingga tidak layak meraih hasil imbang 2-2, pada pertandingan kelima Grup B Liga Champions melawan Ludogorets, di di Stadion Vasil Levski, Rabu (26/11/2014).
"Kami kecewa karena gol menjelang akhir pertandingan. Namun, yang penting adalah performa hari ini dan performa kami lebih baik (dari hasil yang diraih)," ujar Lambert.
Liverpool tertinggal lebih dulu akibat gol Dani Abalo pada menit ketiga. The Reds kemudian membalik keadaan melalui Lambert dan Henderson pada menit kedelapan dan ke-37. Namun, dua menit sebelum injury time, Ludogorets mendapatkan gol kedua dari Georgi Terziev.
Sepanjang laga, menurut catatan UEFA, Liverpool melepaskan lima tembakan titis dari delapan usaha, dengan penguasaan bola 44 persen. Sementara Ludogorets melepaskan lima tembakan akurat dari 19 percobaan.
"Kami tahu pertandingan akan sulit. (Ludogorets adalah tim yang bagus secara teknik, tetapi kami menunjukkan karakter untuk tetap menjaga peluang. Kami tampak berbahaya ketika melakukan serangan balik dan lebih solid malam ini. Namun, kami kecewa karena kebobolan pada menit-menit akhir," ujar gelandang Jordan Henderson.
"Kami tahu pertandingan akan sulit. (Ludogorets adalah tim yang bagus secara teknik, tetapi kami menunjukkan karakter untuk tetap menjaga peluang. Kami tampak berbahaya ketika melakukan serangan balik dan lebih solid malam ini. Namun, kami kecewa karena kebobolan pada menit-menit akhir," ujar gelandang Jordan Henderson.
Dengan hasil itu, Liverpool berada di posisi ketiga dengan nilai empat, sama dengan Ludogorets di posisi keempat. Adapun posisi kedua dan pertama dihuni FC Basel dengan nilai enam dan Real Madrid dengan nilai 15.
Bagi Ludogorets, hasil imbang dengan Liverpool berarti gagal masuk 16 besar, karena pada laga terakhir mereka akan menghadapi Madrid. Adapun Liverpool punya peluang untuk masuk 16 besar, karena akan melakoni laga terakhir melawan FC Basel di kandang sendiri, Anfield.
No comments:
Post a Comment