Striker Persib Bandung, Ferdinan Alfred Sinaga, menyatakan hengkang dari klub berjuluk Maung Bandung pada Senin (1/12/2014). Sebagai rumah baru, Ferdinan menerima pinangan dari klub Sriwijaya FC.
Pada hari ini, dia akan bertolak dari Bandung menuju Palembang untuk menjalani tes fisik bersama Sriwijaya FC.
"Sekarang, aku sudah bisa beri kepastian karena akan berangkatkan ke Palembang," kata Ferdinan saat ditemui di Bandara Husein Sastranegara Bandung, Senin pagi.
Pria yang sukses mengantarkan Persib Bandung menjadi jawara Indonesia Super League (ISL) 2014 ini mengatakan dipilihnya Sriwijaya sebagai klub baru dikarenakan klub tersebut yang paling serius mendekati dirinya, bahkan ketika dirinya sedang berlibur.
"Tawaran (dari klub) lain ada, tapi aku memilih Sriwijaya karena mereka serius sekali sejak aku masih berlibur di Makassar sampai kemarin. Manajemen mereka meneleponku setiap hari. Itu berarti mereka serius," ujarnya.
Pada dasarnya, kata Ferdinan, keputusan meninggalkan Persib Bandung sangat berat. Namun, sebagai pemain profesional, Ferdinan juga perlu mendahulukan kariernya. Terlebih, sejak kontraknya berakhir pada 15 November 2014 lalu, manajemen Persib Bandung, PT. Persib Bandung Bermartabat, belum juga mengikatnya dalam kontrak resmi.
"Aku pemain yang tidak mau digantung. Kontrakku selesai pada 15 November 2014, yang bertanya tentang kelanjutan aku hanya Pak Haji Umuh (manajer klub Persib) dan pak Djadjang (Pelatih Persib), tapi mereka bukan yang menentukan kontrak. Berarti yang berniat mempertahankanku hanya mereka berdua yang lain (manajemen) tidak ada," tuturnya.
Pada hari ini, dia akan bertolak dari Bandung menuju Palembang untuk menjalani tes fisik bersama Sriwijaya FC.
"Sekarang, aku sudah bisa beri kepastian karena akan berangkatkan ke Palembang," kata Ferdinan saat ditemui di Bandara Husein Sastranegara Bandung, Senin pagi.
Pria yang sukses mengantarkan Persib Bandung menjadi jawara Indonesia Super League (ISL) 2014 ini mengatakan dipilihnya Sriwijaya sebagai klub baru dikarenakan klub tersebut yang paling serius mendekati dirinya, bahkan ketika dirinya sedang berlibur.
"Tawaran (dari klub) lain ada, tapi aku memilih Sriwijaya karena mereka serius sekali sejak aku masih berlibur di Makassar sampai kemarin. Manajemen mereka meneleponku setiap hari. Itu berarti mereka serius," ujarnya.
Pada dasarnya, kata Ferdinan, keputusan meninggalkan Persib Bandung sangat berat. Namun, sebagai pemain profesional, Ferdinan juga perlu mendahulukan kariernya. Terlebih, sejak kontraknya berakhir pada 15 November 2014 lalu, manajemen Persib Bandung, PT. Persib Bandung Bermartabat, belum juga mengikatnya dalam kontrak resmi.
"Aku pemain yang tidak mau digantung. Kontrakku selesai pada 15 November 2014, yang bertanya tentang kelanjutan aku hanya Pak Haji Umuh (manajer klub Persib) dan pak Djadjang (Pelatih Persib), tapi mereka bukan yang menentukan kontrak. Berarti yang berniat mempertahankanku hanya mereka berdua yang lain (manajemen) tidak ada," tuturnya.
No comments:
Post a Comment