Pelatih Manchester City Manuel Pellegrini mengaku kesal setelah timnya bermain imbang 2-2 dengan Burnley, pada laga Premier League, Minggu (28/12/2014). Pasalnya, City bermain di kandang sendiri (Etihad Stadium), sempat unggul 2-0, dan pada laga lain penguasa klasemen, Chelsea, gagal menang.
Chelsea unggul lebih dulu melalui David Silva (23) dan Fernandinho (33). Burnley terhindar dari kekalahan berkat gol George Boyd (47) dan Ashley Barnes (81).
Dengan hasil itu, City duduk di tempat kedua dengan nilai 43, atau kalah tiga angka dari Chelsea, yang bermain imbang 1-1 dengan Southampton.
"Kami kehilangan peluang besar untuk meraih dua poin lebih banyak setelah unggul 2-0 pada paruh pertama. Dan, mungkin, semua orang berpikir pertandingan selesai (setelah unggul 2-0), tetapi saya selalu mengatakan pertandingan tak pernah selesai sebelum peluit berbunyi panjang," ujar Pellegrini.
Pellegrini juga mengaku kecewa dengan wasit karena mengesahkan gol pertama Burnley, yang dinilainya off-side. Menurut Pellegrini, gol yang seharusnya dianulir itulah yang menjadi awal kebangkitan Burnley dan kegagalan City.
"Sayangnya, gol pertama melambungkan kepercayaan diri mereka dan gol itu jelas off-side. Namun, ini adalah kesalahan dari wasit (Kevin Friend). Setelah itu, mereka mengendalikan pertandingan," ujar Pellegrini.
No comments:
Post a Comment